Wakil Ketua DPR Fadli Zon merasa kesalahan pajaknya sudah dicari-cari sejak ia mengikuti aksi unjuk rasa 411 atau 4 November 2016 lalu.
Aksi massa saat itu digelar di sekitar Istana Kepresidenan untuk menuntut pemerintah memproses hukum Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang dianggap melakukan penodaan agama.
Baca:
- Hati-hati! Timses Anies: Pandji Mau Adu Domba Pendukung Ahok dengan Pendukung Jokowi
- Setelah Pandji, Anak Buah Prabowo Ini Hasut Pendukung Ahok Demo Jokowi, Skenario Adu Domba…
- Terbongkar, KPK Ungkap Pelanggaran Pajak Fadli Zon dan Fahri Hamzah, Ayo Usut!
“Setelah saya ikut 411 ada info datang ke saya bahwa saya dicari persoalan pajaknya,” kata Fadli Zon usai menghadiri pelantikan kepala daerah, di Istana Kepresidenan, Jakarta?, Jumat (12/5/2017).
Fadli mengaku mendapat informasi ini dari sejumlah orang, termasuk pegawai pajak. Namun informasi ini disampaikan secara informal.
“Dibilang, ini ada dari Istana, perintah dari Istana. Saya enggak tahu benar apa enggak,” ucap Fadli.
Fadli pun menduga munculnya nama dia bersama wakil ketua DPR Fahri Hamzah dalam sidang kasus pajak di pengadilan tindak pidana korupsi merupakan buntut dari kesalahan pajaknya yang dicari-cari.
Padahal, Fadli mengaku selalu taat membayar pajak.
“Kejar dong yang enggak bayar pajak siapa. Pengemplang pajak yang simpan uangnya ke luar negeri. Itu dong yang dikejar. Jangan mau main kriminialisasi karena perbedaan politik,” kata Wakil Ketua Umum Gerindra ini.
Fadli Zon bersama dan Fahri Hamzah diduga terindikasi melakukan tindak pidana pajak. Hal itu terungkap dalam persidangan terhadap Penyidik Pegawai Negeri Sipil pada Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Handang Soekarno, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (10/5/2017).
Dalam persidangan, jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menunjukkan barang bukti berupa nota dinas yang dimiliki terdakwa Handang Soekarno.
Nota dinas tersebut kemudian dibenarkan oleh Direktur Penegakan Hukum Ditjen Pajak, Dadang Suwarna, yang menjadi saksi untuk Handang.
Nota dinas yang ditunjukkan jaksa mencantumkan sejumlah nama wajib pajak, baik berupa perorangan maupun korporasi.
Dua di antaranya adalah wajib pajak atas nama Fahri Hamzah dan Fadli Zon. Dalam nota dinas dijelaskan bahwa Fadli Zon diduga tidak menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Tahunan PPh orang pribadi atas nama Fadli Zon, untuk tahun pajak 2013 ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama.
Dalam catatan lain, Fadli Zon ditulis tidak menyampaikan SPT dari tahun 2011 sampai 2015.
(kompascom/gerpol)
The post Wow! Fadli Zon Hasut Istana, Tepat Setelah Pandji dan Poyuono Gerindra Lakukan Hal Yang Sama appeared first on Gerilya Politik.
- Via http://www.gerilyapolitik.com/wow-fadli-zon-hasut-istana-tepat-setelah-pandji-dan-poyuono-gerindra-lakukan-hal-yang-sama/ - On May 12, 2017 at 05:17AM Ini Adalah Kenang Kenangan Yang Mana Sangat Menarik Untuk Tetap Disimpan, mungkin gambar gambar ini nanti akan lenyap tak kala server GERIYAL POLITIK lenyap, dalam pilgub DKI ini ada sosok GERILYA POLITIK yang cukup mengemparkan, berita beritanya sangat tajam dan sangat menarik membasmi lawan lawan Ahok, - Untuk putaran pertama - berbagai postingan tajam sangat membasmi bagi kubu AHY, - dan apa hasilnya - AHY rontok pada putaran pertama -untuk putaran ke dua yang dimulai dari tanggal 16 Feb - Postingan Postingan Memojokan Group Anies sudah dimulai, dan mari kita lihat hasilnya bersama, tulisan tulisan ini mungkin akan ada disini sebagai saksi bisu -
TULISAN INI PADA DASARNYA TETAP DITUJUKAN UNTUK XL - AXIATA YANG MANA LEMOT LUAR BIASA !!! - Mohon Diperbaiki Jaringan Di Kota KOTA Seperti BLITAR - GIANYAR - DALUNG - Semua Nomor Yang Saya Gunakan merasakan sangat lambat dalam berinternet, dan tolong dikurangi atau matikan saja IBNREACH / IBNADS Mu, intrusive ads, dan sms sms maling pulsa yang sangat tenar di operator XL DAN AXIS..
DAN PADA AKHIRNYA SEKIAN!!
0 Response to "INTERNET LAMBAT XL |Wow! Fadli Zon Hasut Istana, Tepat Setelah Pandji dan Poyuono Gerindra Lakukan Hal Yang Sama | MENGAPA INTERNET LAMBAT ?"
Post a Comment